Bekerja Keras Lebih Baik daripada Meminta-minta

Rasulullah SAW selalu mengajarkan kepada umatnya untuk bekerja keras dalam memenuhi kebutuhan hidupnya. Seorang muslim hendaknya bekerja keras untuk mencari nafkah secara halal dalam keadaan apapun dan mampu menjaga kemuliaan dirinya dengan tidak mengemis atau meminta-minta.

Alkisah, suatu hari Rasulullah didatangi seorang pemuda yang mengadu tentang keadaan keluarganya yang miskin. Pemuda itu kemudian meminta sesuatu untuk menghidupi keluarganya kepada Rasulullah SAW.

Melihat perawakan sang pemuda yang gagah, lalu Rasulullah bertanya, “Apakah di rumahmu terdapat sesuatu?” Lalu pemuda itu menjawab, “Ya, ada.”

Kemudian Rasulullah SAW memerintahkan untuk membawa barang-barang pemuda tersebut untuk dibelinya. Selanjutnya beliau memerintahkan kepada pemuda tersebut untuk menggunakan sebagian uang yang telah diperolehnya untuk dibelikan makanan untuk keluarganya, dan sebagian lagi untuk membeli kapak.

Lalu Rasulullah berkata, “Pergilah mencari kayu bakar! Aku tak akan melihatmu selama 15 hari.” Pemuda tersebut melaksanakan perintah Rasulullah SAW. Setelah 15 hari kemudian, pemuda tersebut menghasilkan uang yang sebagian lagi ia gunakan untuk membeli baju dan makan.

Kisah di atas mengingatkan akan sebuah hadits yang artinya, ‘Seorang yang membawa tambang lalu pergi mencari dan mengumpulkan kayu bakar lantas dibawanya ke pasar untuk dijual dan uangnya digunakan untuk mencukupi kebutuhan dan nafkah dirinya, maka itu lebih baik dari seorang yang meminta-minta kepada orang-orang yang terkadang diberi dan kadang ditolak.’ (Mutafaq’alaih)

Seorang muslim tak boleh meminta-minta meskipun ia dalam keadaan tak mempunyai apapun. Hendaknya ia bekerja keras dalam mencari rezeki yang halal untuk menafkahi dirinya sendiri dan keluarganya.

 

Visits: 570

Meilita Hikmawati

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *