KEBERKATAN KHILAFAT

Segala puji bagi Allah Ta’ala, Tuhan seluruh alam, yang telah membimbing kita kepada jalan yang lurus, jalan yang Dia janjikan akan selalu dijaga melalui tangan para Khalifah. Shalawat dan salam semoga tercurah kepada Hadhrat Rasulullah saw., dan kepada Hadhrat Masih Mau’ud as, sang pembaharu yang dijanjikan.

Hari ini saya ingin mengajak kita semua untuk merenungi dan mensyukuri sebuah karunia besar dari Allah SWT yaitu Khilafat. Allah Ta’ala berfirman 

“Allah telah berjanji kepada orang-orang yang beriman dari antara kamu dan berbuat amal saleh, bahwa Dia pasti akan menjadikan mereka itu khalifah di bumi ini, sebagaimana Dia telah menjadikan khalifah orang – orang yang sebelum mereka; dan Dia pasti akan meneguhkan bagi mereka agama mereka, yang telah Dia ridhai bagi mereka ” [1]

Janji ini bukan sebatas sejarah. Ia hidup. Dan hari ini, kita sebagai Jamaah Muslim Ahmadiyahadalah saksi hidup dari janji Ilahi itu. Setelah kewafatan Hadhrat Masih Mau’ud as, Allah tidak membiarkan umat ini sendirian. Beliau as. bersabda:

“Jangan kamu mengira bahwa Allah akan meninggalkan kamu. Kamu adalah benih yang ditanam oleh tangan-Nya sendiri…” [2]

Benih itu kini tumbuh di bawah bimbingan Khilafat. Setiap langkah Jamaah ini, dari pembangunan masjid, penyebaran Al-Qur’an, hingga pelayanan kemanusiaan. Semuanya adalah buah dari pohon keberkatan Khilafat.

Mari kita renungkan sabda Hadhrat Khalifatul Masih V atba.:

“Khilafat adalah tali penghubung antara manusia dengan Allah. Siapa yang memutus tali ini, akan tersesat. Tapi siapa yang menggenggamnya erat, ia akan mendapat perlindungan Tuhan.” [3]

Beliau atba. juga mengingatkan:

“Taat kepada Khalifah bukan hanya kewajiban, tapi sumber keberkatan dunia dan akhirat.”

Kita tidak bisa bayangkan hidup tanpa bimbingan doa dan petunjuk dari Khalifah. Beliau mendoakan kita bahkan sebelum kita sempat menyadari masalah kita sendiri.Maka, mari kita jaga Khilafat. Bukan hanya dengan kata-kata, tapi dengan ketaatan, dengan cinta, dan dengan doa.

Hujan reda, langit cerah,

Awan berarak penuh harapan.

Taat kita pada Khilafah,

Akan jadi cahaya keselamatan.

Bintang timur bersinar terang,

Menuntun malam ke fajar cerah.

Selagi hidup masih memegang,

Jangan lepaskan tangan Khilafah.

Referensi : 

[1] QS. An – Nur : 56

[2] Al – Wasiyat

[3] Khutbah Jumat, 27 Mei 2016

Visits: 44