
BANGUN PAGI MEMBUKA PINTU KEBERKAHAN DAN KEBERUNTUNGAN
Waktu pagi adalah waktu yang penuh dengan keberkahan. Sebab udaranya yang masih begitu segar dan tubuh kembali fit setelah istirahat di malam harinya. Maka alangkah ruginya, jika keadaan yang sangat bagus ini hanya kita gunakan untuk tidur dan bermalas-malasan.
Orang tua dulu sering mengucapkan kalimat ‘jangan biarkan setan mengikat lehermu, cepat bangun dan bersihkan dengan sapu lidi tempat tidurmu supaya setan itu pergi.’ Hal ini rupanya sejalan dengan sabda Rasulullah SAW.
Beliau SAW. bersabda, “Setan mengikat tengkuk kepala seseorang dari kalian saat dia tidur dengan tiga tali ikatan, setan mengikatnya sedemikian rupa sehingga setiap ikatan diletakkan pada tempatnya lalu (dikatakan) ‘Kamu akan melewati malam yang sangat panjang maka tidurlah dengan nyenyak.’ Jika dia bangun dan mengingat Allah maka lepaslah satu tali ikatan. Jika kemudian dia berwudhu maka lepaslah tali yang lainnya dan bila ia mendirikan shalat lepaslah seluruh tali ikatan dan pada pagi harinya ia akan merasakan semangat dan kesegaran yang menentramkan jiwa. Namun bila dia tidak melakukan seperti itu, maka pagi harinya jiwanya merasa tidak segar dan menjadi malas beraktifitas.”
Untuk orang-orang perkotaan bangun pagi adalah hal yang harus dilakukan. Bila terlambat sedikit akan banyak hambatan ditemui mulai dari kena macet dijalan dan terlambat sampai ke tempat kerja. Bahkan pedagang dan pemulung pun tidak ingin melewatkan waktu pagi begitu saja karena waktu itu adalah waktu sedang banyak-banyaknya rezeki didapatkan.
Hal yang menentukan keberhasilan seseorang salah satunya adalah seberapa bijak dia memanfaatkan waktu paginya. Rahasia suksesnya orang-orang kaya dunia pun menjadikan bangun pagi sebagai rutinitas mereka. Misalnya saja Jeff Bezos, CEO Amazon,dia mengatakan “Saya tidur lebih awal supaya bisa bangun pagi.”
Dalam sebuah hadits Rasulullah SAW. bersabda, “Bangunlah pagi hari untuk mencari rezeki dan kebutuhan-kebutuhanmu. Sesungguhnya pada pagi hari terdapat keberkahan dan keberuntungan.” (HR At-Thabrani dan Al-Bazzar)
Rasulullah SAW. begitu memperhatikan keadaan umatnya, bahkan dalam hal- hal kecil sekalipun. Beliau mengingatkan betapa banyak keberkatan dan keberuntungan memanfaatkan waktu bangun lebih pagi. Bangun shalat malam, shalat subuh, menilawahkan ayat-ayat Al Qur’an dan berzikir hingga waktu duha tiba, adalah kebiasaan yang beliau dan para sahabat lakukan. Dan selepas itu barulah beliau melakukan aktivitas lainnya. Rasulullah SAW. pun senantiasa berdoa untuk umatnya di pagi hari, “Ya Allah, berkatilah umatku di pagi hari.” (HR.Tarmizi dan Abu Daud)
Seorang sahabat bernama Shakhr bin Wada’ah ra., beliau adalah seorang sahabat yang begitu bersemangat di pagi hari. Beliua selalu teringat dengan doa Rasulullah SAW. tersebut dan dia mengamalkannya dengan senantiasa mengirimkan barang dagangannya di pagi hari dan hasilnya dia menjadi pedagang yang kaya raya serta memiliki banyak harta.
Dalam sebuah riwayat juga disebutkan Rasulullah SAW. melihat putri kesayangannya, Fatimah Az Zahra, berbaring ketika hari masih pagi. Hazrat Fatimah ra. meriwayatkan, “Pada suatu pagi Rasulullah SAW. lewat di depanku dalam keadaan aku sedang berbaring. Sambil membangunkan aku dengan kaki, Baginda berkata, ‘Hai Anakku, bangun, saksikanlah rezeki Tuhanmu dan janganlah engkau menjadi orang yang lalai, sebab Allah membagikan rezeki kepada manusia di waktu fajar mulai menyingsing hingga matahari terbit.” (HR. Baihaqi)
Nah, buat yang masih suka rebahan, bermalas-malasan di pagi hari tidak ada ruginya bila memulai kebiasaan bangun pagi lebih awal. Buang kebiasaan tidur hingga matahari sudah menyoroti jendela rumah. Sambut pagi dengan bersyukur kepada Allah Ta’ala dan nikmati udara pagi yang segar. Selain pikiran fresh, badan juga akan lebih sehat dan rezeki pun insyaAllah akan berdatangan.
Visits: 804