Semangat Perjuangan Seorang Ibu

Peluh keringat membasahi ragamu setiap hari

Semburat lelah tak pernah luput dari wajahmu

Tapi kau hidupkan semangat untuk bangkit dan berjuang

Meski badai menyergap walau bertaruh nyawa ‘kan kau hadapi

 

Terik panas matahari menjadi teman setia

Langkahmu menyimpan berjuta harap juga mimpi

Demi mengukir senyum si buah hatiĀ 

Halangan juga rintangan tidaklah membuatmu berhenti berjuang

 

Jurang sekali pun akan kau hadang demi sebuah harapan

Waktu terus berputar seiring rapuhnya tubuhmu

Memaksa bahkan menuntut jiwa ragamu ‘tuk putus asa

Tapi…. Nyatanya langkahmu terus kau pacu semakin laju demi tercipta bahagiaku

 

Ibu, aku tahu….

Ukiran senyum di wajahmu itu palsu

Saat ini hatimu sedang tergores pilu

Karena aku…. Ya, karena aku

 

Karena luapan egoku, karena ucapanku yang menuntut pengertianmu

Tapi kau simpan perihmu seorang diri sambil tetap berusaha menuruti inginku

Kau dekap seorang diri semua resahmu

Tak kau biarkan siapapun mengetahui lukamu, senyummu tak pernah pudar dari wajah

 

Semua duka yang kian menganga

Tak pernah kau tampakkan di hadapanku

Kau dekap seorang diri tiap keluh kesahmu

Rasa sakitmu kau tutup rapat dariku demi meredakan khawatirku

 

Menatapku dengan penuh kasih

Membelaiku dengan penuh cinta

Memelukku dengan penuh kehangatan

Menyisipkan kebahagiaan tak terperi

 

Terima kasih, Bu….

Atas segala hal yang telah kau relakan

Atas beribu perjuangan yang telah kau lakukan

Atas jutaan doa yang tak pernah putus kau panjatkan

 

Maafkan aku, Bu….

Diri ini tak pernah berhenti menyusahkanmu

Melelahkanmu atas berbagai inginku

Menyayat tajam hatimu atas setiap ucapku

Kini…. Biarkan ku berjuang, agar senyummu tetap terukir indah di sudut hatiku

Visits: 110

Mega Maharani

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *