Nasihat Adalah Kunci Menuju Perbaikan
Pada hakikatnya manusia merupakan makhluk sosial sehingga dalam menapaki kehidupan ini akan berinteraksi dengan banyak orang. Keadaan yang beragam akan menimbulkan berbagai masalah, maka dalam hal ini kita akan membutuhkan sebuah nasehat dan pendapat dari seseorang yang dianggap mumpuni dalam ilmu agama dan ilmu kemasyarakatan.
Orang yang merasa tidak perlu nasehat atau pendapat dari orang-lain dikhawatirkan dalam dirinya akan timbul sifat egois, sombong dan takabur. Betapa banyak orang yang hancur karena kecerobohannya akibat merasa pintar dan paling benar sendiri dalam segalanya, tidak mau mendengarkan nasehat dan pendapat orang lain.
Setiap orang pasti mempunyai kelebihan dan kekurangan disinilah peran nasehat dan pendapat dari orang lain sangat dibutuhkan. Sebagaimana dalam hadits, kita sebagai umat Islam diajarkan untuk saling menasehati berdasarkan Al-Quran dan Hadits.
Adapun nasehat terhadap sesama umat Islam yang diajarkan agama adalah saling menyayangi, saling mencintai, saling pengertian, saling membantu dan saling mengarahkan kepada kebaikan dan kemaslahatan.
Dalam sebuah Hadits Muslim disebutkan, ” Agama adalah Nasehat.” Dalam Al-Khatthabi rahimahullah disebutkan, “Nasihat adalah kalimat ungkapan yang bermakna mewujudkan kebaikan kepada yang ditujukan nasihat.” (Jami’ Al-‘Ulum wa Al-Hikam, 1:219)
Dan dalam Al- Quran Surah Al-Asr ayat 3 berbunyi, “Kecuali orang-orang yang beriman dan mengerjakan kebajikan serta saling menasihati untuk kebenaran dan saling menasihati untuk kesabaran.”
Contoh sebuah nasehat yang Nabi Muhammad SAW ajarkan kepada umatnya yaitu agar senantiasa ikhtiar, tawakal dan selalu memanjatkan doa serta menyerahkan hasilnya kepada Allah Ta’ala.
Dengan berpegang teguh pada ajaran agama Islam dalam menjalani hidup, apapun yang kamu perjuangkan dan hadapi akan bisa dilewati dengan mudah dalam sabar, ikhlas dan bersyukur atas segala nikmat yang telah Allah Ta’ala berikan kepada kita, Amin YRA.
Visits: 205
